Puisi-Puisi Zahraton Nawra

Zahraton Nawra, anak pertama dari tiga bersaudara ini lahir di Banda Aceh, 27 Mei 1994. Ia juga salah satu pegiat FLP Banda Aceh 2013 la...

Puisi "Sepucuk Surat pada Kenangan"

"Sepucuk Surat pada Kenangan" Oleh: Fetri Ramadhani Maaf, untuk rasa yang tak pernah habis kuungkap kasih sayang yan...

Petuah Nenek dari Dunia Dongeng

"Petuah Nenek dari Dunia Dongeng" Oleh: Muhyi Atsarissalaf Bin Syamsuir Mungkin sebuah kebanggaan bagi seorang nenek ket...

Wanita yang Menjadi Perempuan

"Wanita yang Menjadi Perempuan" Oleh: Muhyi Atsarissalaf Bin Syamsuir Dahulu pada zaman yang masih terekam dalam fikiran...

Suara-suara Dari Persimpangan Jalan Kiri

"Suara-suara Dari Persimpangan Jalan Kiri" Oleh: Muhyi Atsarissalaf Bin Syamsuir Benarkah suara-suara itu ditakuti?, seb...

Sudah Kukatakan pada Pegawai Pos itu

"Sudah Kukatakan pada Pegawai Pos itu" Oleh: Muhyi Atsarissalaf Bin Syamsuir Kenapa kau masih saja diam. Padahal ia sud...

Surat Kabar Minggu Pagi

"Surat Kabar Minggu Pagi" Oleh: Muhyi Atsarissalaf Bin Syamsuir “Terimakasih untuk koran minggu pagi yang menyedihkan it...

Ibu, Ayah Peluk Aku

"Ibu, Ayah Peluk Aku" Oleh: Muhyi Atsarissalaf Bin Syamsuir Rasanya baru kemarin aku memeluk dua tubuh yang gemuk dan ha...